Ilmuwan Mempelajari Mini-Neptunus yang Menyusut untuk Memahami Evolusi Planet

Para ilmuwan telah menemukan empat eksoplanet yang tampak menyusut ukurannya dan kehilangan atmosfernya secara bertahap. Tingkat di mana perubahan ini terjadi menunjukkan bahwa benda-benda langit ini, yang disebut mini-Neptunus, pada akhirnya akan kehilangan atmosfernya sepenuhnya untuk menjadi planet terestrial yang memiliki ukuran yang mirip dengan Bumi. Mereka ditemukan berada di dekat bintang mereka, yang bertanggung jawab atas hilangnya atmosfer secara bertahap. Pengamatan sekarang kemungkinan akan menjelaskan evolusi planet.

Para peneliti percaya bahwa beberapa mekanisme bisa berada di balik penyusutan tetapi penyebab utamanya tampaknya adalah iradiasi bintang. Mini-Neptunus adalah salah satu dari banyak jenis planet ekstrasurya yang telah ditemukan di luar tata surya kita. Ini adalah salah satu jenis dunia yang paling umum terdeteksi dalam misi Kepler tetapi tetap absen dari galaksi kita.

Mereka secara signifikan lebih besar dari Bumi tetapi lebih kecil dari Neptunus. Mini-Neptunus memiliki atmosfer tebal hidrogen dan helium seperti Neptunus. Telah diamati bahwa bahkan dengan penyusutan bertahap, dunia ini tidak menjadi lebih kecil dari dua kali radius Bumi.

Sedangkan exoplanet kategori super-Bumi berukuran 1 hingga 1.5 kali radius planet kita. Para ilmuwan telah melihat celah antara sekitar 1.5 dan 2 kali jari-jari Bumi di mana tidak ada planet ekstrasurya yang terdeteksi. Mereka menamakannya celah radius planet kecil.

Mereka percaya bahwa celah itu ada karena batas kritis tertentu di mana planet ekstrasurya memiliki massa yang cukup untuk menahan atmosfer primordial mereka yang meningkatkan ukurannya. Dalam kasus super-Bumi, mereka tidak ditemukan memiliki massa yang cukup atau tidak memiliki massa di tempat pertama.

Menggali lebih dalam untuk informasi lebih lanjut, para peneliti dari California Institute of Technology (Caltech) telah menggunakan spektroskopi untuk menganalisis atmosfer empat mini-Neptunus yang terdeteksi. Empat planet yakni TOI 560b, TOI 1430.01, TOI 1683.01, dan TOI 2076b terpantau memiliki aliran helium yang signifikan. Tim mencatat bahwa tingkat hilangnya atmosfer mereka cukup untuk sepenuhnya melepaskannya dari planet ini dalam beberapa ratus juta tahun, yang merupakan periode waktu yang singkat dalam konteks kosmik.


Untuk berita dan ulasan teknologi terbaru, ikuti Gadget 360 di Twitter, Facebook, dan berita Google. Untuk video terbaru tentang gadget dan teknologi, berlanggananlah ke kami YouTube channel.

Elon Musk Bisa Berjuang dengan Bank, Kesepakatan Twitter-nya Kabur, Kata Para Ahli

Meta Said untuk Membatasi Upaya Misinformasi Pemilu sebagai Pendekatan Midterm Vote AS: Detail



sumber